Minggu, 04 April 2010


ANIME

Anime adalah istilah untuk nyebut film animasi atau kartun dari Jepang. Asal katanya dari animation, dalam bahasa Jepangnya animeshon yang disingkat jadi Anime. Dan sampe sekarang isitilah Anime sendiri dipake untuk membedakan film kartun bikinan Jepang dengan yang lain.

Dulu sejarah Anime di Jepang awalnya dibikinnya sejumlah film animasi oleh First Experiments in Animation oleh Shimokawa Bokoten, Koichi Junichi, dan Kitayama Seitaro pada tahun 1913. Lanjut adanya film pendek (cuma durasi sekitar 5 menit) karya Oten Shimokawa yang judulnya Imokawa Mukuzo Genkanban no Maki tahun 1917.

Kemudian ada lagi anime berjudul Saru Kani Kassen dan Momotaro karya Seitaro Kitayama pada tahun 1918, di tahun yang sama Seitaro kembali bikin anime berjudul Taro no Banpei. Tapi sayangnya semua catatan tentang anime tersebut hilang akibat gempa bumi di Tokyo pada tahun 1923.

Disamping itu ada sederet animator Jepang yang punya nama di zamannya kayak, Junichi Kouichi (Hanahekonai Meitou no Maki, 1917), Sanae Yamamoto (Obasuteyama, 1924), Noburo Ofuji (Saiyuki, 1926 dan Urashima Taro, 1928), Yasushi Murata (Dobutsu Olympic Taikai, 1928). Pada saat itu, muncul pula anime pertama yang mempunyai sekuel yaitu Sarugashima (1930) dan kelanjutannya yaitu Kaizoku-bune (1931). Semua film anime yang dibikin oleh orang-orang Jepang tersebut masih dalam kategori film bisu alias ada gambar tapi nggak ada suaranya.

Di tahun 1927, orang Amrik berhasil bikin animasi yang ada suaranya (pada waktu itu cuma memakai background music). Dan orang Jepang pun mengikuti cara itu, dengan anime pertamanya berjudul Kujira (1927) karya Noburo Ofuji. Sedangkan anime pertama yang bisa “ngomong” baru ada tahun 1930 karya Ofuji yang berjudul Kuro Nyago

Lama-kelamaan teknologi Anime makin maju dengan adanya anime yang memakai optic track (seperti yang digunakan pada masa sekarang) adalah Chikara To Onna No Yononaka (1932) karya Kenzo Masaoka yang memakai teknologi itu. Di tahun 1943 Masaoka bersama muridnya, Senoo Kosei, bikin lima episode anime berjudul Momotaro no Umiwashi (Momotaro, the Sea Eagle). Dimana anime Jepang pertama dengan durasi lebih dari 30 menit.

Karena terjadi Perang Dunia II tahun 1940-an, maka produksi anime jadi mandek. Baru pada April 1945, Senoo bikin sembilan episode anime yang judulnya Momotaro: Umi no Shinpei (Momotaro: Devine Soldier of the Sea).

Ternyata sebelum perang, animator Noburo Ofuji pernah nyoba membuat anime berwarna Ogon no Hana (1930) meski cuma dua warna, tapi sayangnya nggak sempat dirilis. Justru Anime yang dirilis yaitu Boku no Yakyu (194 8) karya Megumi Asano.

Setelah Perang Dunia II, industri anime dan manga bangkit kembali berkat Osamu Tezuka. Orang yang dijuluki “God of Manga”muncul dengan karyanya adalah Shintakarajima pada tahun 1947. Dan beberapa tahun, Tezuka kemudian menjadi sangat terkenal (dari berbagai sumber)

0 komentar:

Posting Komentar